sekaligus bapak imperealisme dan kolonialisme,
sementara muslim memandang barat sebagai kafir
penyebab rusaknya tata peradaban dunia .
Paradigma befikir semacam inilah yg terus bertumbuh
dan berakar kokoh hingga berlapis generasi
Duniapun lalu di warnai kebencian
Peperangan demi peperangan terus berlanjut
dalam berbagai bentuknya .
“deus vult !”,”allah menghendaki” seruan suci penjaga rumah tuhan
“allah hu akbar”darah mengelegak dada terbakar
Bumipun lalu tergenang darah
Dendam kesumat kian membara
Iblis merayakan kemenanganya
Perang suci tak lagi suci
Cinta illahi tak lagi murni
Iri dengki terakumulasi
Memprovokasi akal menggelapkan hati nurani
Suara kemanusiaanpun lantang menggugat
Wajah agama menjadi begitu memilukan
Akal budi menggeser kedudukan tuhan
Elang terbang tengah malam
hinggap di karang tengah samodra
Jiwa melanglang jelajahi kelam
lintasan cahaya sambar menyambar
Wahai para pengkhabar
Aku menyusur jejakmu yg semakin samar
Senandungmu sayup kudengar
Kata katamu bias berpendar
Aku berdiri di riuh jaman
Menatap peradaban sumbang
Lepas berdendang para pembangkang
Merasa diri meraih menang
Juned Topan 2 juni 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar